Rabu, 26 Maret 2014

Alternatif Solusi Penyeru Golput



Oleh Yosafati Gulo

"Bila memang menghendaki kebaikan bangsa dan negara, solusinya bukan dengan menjadi golput"


SEJUMLAH orang terus menggaungkan niat untuk menjadi golput. Daripada memilih caleg bobrok mendingan menjadi golput. Lagi pula, memilih untuk tidak memilih juga sah secara hukum. Tidak menggunakan hak pilih adalah bagian dari hak asasi manusia. Itulah antara lain argumen yang dipakai oleh penyeru golput.

Sepintas, alasan tersebut masuk akal. Orang normal, mustahil memilih yang tak normal, apalagi bobrok. Juga caleg yang hobi korupsi, kerap melanggar etika dan norma susila, atau suka tipu-tipu, memang tak perlu dipilih. 

Minggu, 16 Maret 2014

"Membakar" Akar Kebakaran Hutan di Riau




Pembakaran hutan yang menimbulkan kabut asap di Riau seolah sudah merupakan ritual tahunan. Tiap tahun terjadi dan tiap tahun pula rakyat menjadi korban. Bukan cuma rakyat Indonesia di Riau. Tapi juga di daerah sekitar, bahkan rakyat negara tetangga, Malaysia dan Singapura. 

Gangguan asap tidak pilih-pilih. Yang penting, bila punya mata dan hidung, Anda pasti merasakannya. Oleh sebab itu, gangguan asap selalu meluas. Selain kesehatan, asap turut mengganggu kelancaran transportasi darat dan udara. Sampai awal Maret 2014, Otoritas Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru mengabarkan lebih 200 penerbangan menjadi 'korban'. Ada penundaan dan ada pembatalan penerbangan. Ketebalan asap ternyata memendekkan visibilitas pilot di bawah ambang batas keselamatan penerbangan. (goriau.com)